Selasa, 20 September 2016

Pengaruh Independensi Media Massa Terhadap Pemberitaan




Media massa atau Pers adalah suatu istilah yang mulai digunakan pada tahun 1920-an untuk mengistilahkan jenis media yang secara khusus didesain untuk mencapai masyarakat yang sangat luas. Dalam pembicaraan sehari-hari, istilah ini sering disingkat menjadi media.
Masyarakat dengan tingkat ekonomi rendah memiliki ketergantungan dan kebutuhan terhadap media massa yang lebih tinggi daripada masyarakat dengan tingkat ekonomi tinggi karena pilihan mereka yang terbatas. Masyarakat dengan tingkat ekonomi lebih tinggi memiliki lebih banyak pilihan dan akses banyak media massa, termasuk bertanya langsung pada sumber atau ahli dibandingkan mengandalkan informasi yang mereka dapat dari media massa tertentu.

Sejarah Media Massa
Media massa mulai berkembang sekitar tahun 3300 SM, ketika bangsa Mesir menyempurnakan huruf Hieroglif. Sistem penulisan ini didasarkan pada symbol. Kemudian pada tahun 1500 SM, bangsa Semit menyusun huruf dengan konsonan. Setelah itu sekitar tahun 800 SM huruf vocal dimasukkan ke dalam alfabet oleh bangsa Yunani.
Pada zaman Romawi kuno sekitar 60 SM muncul media untuk pernyataan umum yang dikenal dengan nama Acta Senatus atau Acta Diurna Populi Romawi. Acta Diurna ini terbit setiap hari, berisi pengumuman dari Kaisar Roma dan berita-berita kegiatan kekaisaran lainya yang ditempel atau di pasang di pusat kota yang disebut Forum Romanum. Orang yang menjual jasa untuk mencatat isi beritanya disebut dengan Actuari. Semakin lama jumlah Actuari semakin banyak sehingga berita dibacakan setiap pagi selama dua jam oleh pegawai istana. Perkembangan selanjutnya ditulis dan ditempel di Forum Romanum. Acta Diurna diterbitkan oleh Julius Caesar pada tahun 59 SM dan bertahan 4 abad sampai runtuhnya kekaisaran Roma pada tahun 476 M. Di zaman kekaisaran Augustus cara penyampaian berita banyak diperbaiki, yaitu dengan cara beranting. Para pakar menyebut masa sebelum Acta Diurna sebagai Masa Prajurnalis dan masa setelah Acta Diurna sebagai Masa Jurnalis.

1.      Surat Kabar
Surat kabar tertulis pertama di Venesia dan Roma sekitar abad pertengahan, bernama Gazetta yang berisi seputar pengumuman pemerintah Venesia dan berita-berita lainnya. Johan Gutenberg menemukan mesin cetak pertama di Jerman dan mulai dikenallah istilah press (pers) pada tahun 1450. Meskipun mesin cetak sudah ditemukan abad 14 namun surat kabar tercetak pertama baru abad 17 dengan nama Relation yang diterbitkan oleh Johan Carolus.
Surat kabar harian pertama terbit di Leipzig pada tahun 1660 dengan nama Leipziger Zeitung. Lalu menyusul Daily Courant di Inggris tahun 1720, Journal de Paris di Prancis tahun 1777, Daily Advertaiser di AS (Philadelpia) tahun 1784, Algemeen Handelsblad di Belanda tahun 1830, Sourabaya Courant di Hindia Belanda tahun 1837 yang merupakan surat kabar pertama di Indonesia. Media cetak (surat kabar) merupakan media massa yang muncul pertama dan arena proses cetak yang dilakukan dengan cara menekan kertas diatas susunan huruf (image) dengan menggunakan silinder atau penekan dater lainnya, sehingga disebut pers (press).
2.      Radio
Guglielmo Marconi  dari Italia menemukan radio pada tahun 1874. Dia berhasil membuat peralatan yang diperlukan untuk mengirim tanda-tanda tanpa kabel . Tahun 1899 ia sanggup mengirim berita melalui gelombang elektromagnetic menyeberangi selat Inggris. Dan tahun 1901 Marconi berhasil mengirim berita radio dari Inggris ke Newfoundland melintasi Atlantik. Dia juga memicu berkembangnya penyiaran radio tahun 1920-an. Radio digunakan untuk keperluan hiburan, promosi dan juga sebagai media penyampaian berita. Peristiwa yang terjadi pada hari ini langsung dapat diketahui hari itu juga. Lalu muncul istilah jurnalisme radio (radio journalism atau broadcasting journalism).
3.      Televisi
John L.Baird menemukan televisi tahun 1926 dan didemonstrasikan lewat radio BBC (British Broadcasting Corporation) London, Inggris. Upaya John L.Braid ini tentunya didahului dengan penemuan-penemuan selenium (sel sensitive (1893), nipkow scaning disc (1884), sinar katode (1909), dan iconoscope (1923)). November 1936 , melalui stasiun BBC Television di Alexandria Palace dilakukan penyiaran high-definition pertama dengan 240 saluran dengan menggunakan Baird System dan 405 saluran dengan  Marconi-EMI System. Tahun 1949 di AS sudah bisa mengadakan jaringan siaran dengan jangkauan 2000 mil dan meliputi 14 kota yang diantaranya New York, Washington, Boston, Chicago, dan St. Louis. Media televisi dan radio disebut sebagai jurnalisme elektronik (electronics journalism) ,termasuk didalamnya media internet.
4.      Media Baru (Perkembangan Baru)
Di abad 20, internet mulai berkembang. Dengan internet, dunia dapat terhubung secara global. Pada tahun 1970-an, email mulai dikembangkan. Kemudian muncul ide dari Tim Berners-Lee dengan world wide web pada tahun 1990. Saat ini, terdapat lebih dari 2 miliar orang pengguna internet. Adanya smartphone saat ini juga semakin memudahkan kita dalam mendapatkan berbagai informasi tanpa harus menunggu berjam-jam bahkan berhari-hari seperti zaman dahulu.

            Namun seiring berjalannya waktu dan berkembangnya zaman, media massa kini tidak lagi hanya menjadi sarana penyampaian berita kepada masyarakat. Terdapat banyak kepentingan di dalamnya, terutama kepentingan dalam berpolitik. Sehingga masyarakat awam pun banyak yang menilai negative dengan sebuah berita yang belum tau kebenarannya. Hal yang tidak benar pun kini dianggap sebagai hal positif bagi masyarakat.

            Bagaimana ini bisa terjadi? Apa alasan pers dalam melakukan hal itu? Dan bagaimana cara kita menyikapi segala pemberitaan yang beredar sekarang ini? Bisakah kita menjadi masyarakat yang cerdas dalam menerima berita dari media massa?

            Temukan jawabannya pada Kajian Rutin bidang Riset dan Pengembangan Keilmuan PC IMM Cirendeu pada tanggal 22 September 2016 pukul 16.00 di gedung FISIP UMJ! Dengan tema “Pengaruh Independensi Media Massa Terhadap Pemberitaan”

Don’t miss it, guys!




Bidang Riset dan Pengembangan Keilmuan
PC IMM Cirendeu
Periode 2015-2016

0 komentar:

Posting Komentar